Apakah Anda familiar dengan meter pH dan meter konduktivitas? Ini adalah alat khusus yang digunakan ilmuwan di laboratorium mereka untuk menentukan tingkat keasaman atau kesaltanan cairan. Mereka memberi ilmuwan informasi tentang berbagai cairan dan bahan kimia. Meter ini relevan bagi Anda karena memberikan wawasan yang dapat membantu Anda dalam berbagai tugas penting, termasuk memastikan air Anda murni — atau makanan Anda enak, misalnya.
Sebuah pH meter adalah alat yang mengukur seberapa asam atau basa suatu cairan. Artinya, ia memberi tahu kita apakah suatu larutan bersifat asam, seperti air jeruk nipis, atau basa, seperti sabun. Sebuah pH meter terdiri dari sebuah batang panjang yang dikenal sebagai probe yang dimasukkan ke dalam cairan yang diukur. Probe ini mengirim sinyal khusus ke layar yang menampilkan tingkat pH, yaitu angka yang menunjukkan kepada kita apakah cairan tersebut lebih asam atau lebih basa. Skala pH umumnya berkisar dari 0 hingga 14, dengan angka kurang dari 7 menunjukkan bahwa cairan tersebut bersifat asam, 7 netral, dan angka lebih dari 7 menunjukkan bahwa cairan tersebut bersifat basa.
Alat lain yang berguna adalah meter konduktivitas, yang memeriksa seberapa baik listrik dapat mengalir melalui cairan. Ini menunjukkan seberapa banyak listrik yang dapat mengalir melalui larutan, yang dapat membantu kita mengetahui sesuatu tentang sifat cairan tersebut. Meter ini, sama seperti meter pH, juga memiliki probe. Sebagai contoh, kita menyisipkan probe ke dalam cairan yang mengirim sinyal ke layar yang menampilkan tingkat konduktivitas. Nilai ini memungkinkan kita untuk menentukan kemampuan cairan tersebut menghantarkan listrik.
Jika alat ukur pH kita menunjukkan nilai yang tidak diharapkan, misalnya, kita akan memeriksa probe terlebih dahulu. Probe tersebut bisa saja kotor dan perlu dibersihkan atau mungkin diganti dengan yang baru. Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan adalah perangkat yang bertanggung jawab untuk menampilkan pembacaan di layar untuk memastikan bahwa perangkat tersebut telah kalibrasi dengan baik. Kalibrasi sangat penting, karena jika alat memberikan data buruk kepada kita, kita tidak dapat mempercayai hasil dari eksperimen kita. Pemeriksaan rutin membantu kita memastikan bahwa alat ukur berfungsi dengan benar sehingga kita dapat mempercayai pengukuran yang kita terima.
Kenali Ion Terlarut: Alat Pengukur pH dan Konduktivitas dalam Ilmu Pengetahuan dan Industri Lainnya. Ada banyak aplikasi untuk alat pengukur pH dan konduktivitas, baik di bidang ilmu pengetahuan maupun di berbagai industri. Para ilmuwan dan peneliti menggunakan alat ini untuk menilai seberapa asam dan seberapa banyak listrik yang dapat melewati cairan. Sebagai contoh, pekerja di pabrik pengolahan air mengukur pH dan konduktivitas ketika menentukan seberapa asam dan keras air tersebut. Ini berarti mereka bisa memastikan bahwa airnya murni dan aman untuk diminum.
Siapa pun yang bekerja di industri makanan tahu bahwa alat pengukur pH dan konduktivitas sangat relevan. Mereka membantu dalam pengujian keasaman dan kesaltyan makanan. Hal ini penting karena rasa makanan berkaitan dengan seberapa asam atau gurih makanan tersebut. Sebagai contoh, saus salad memerlukan tingkat keasaman yang sesuai agar enak dimakan. Alat-alat ini membantu produsen makanan membuat produk yang lezat dengan kualitas konsisten, sehingga kita tahu apa yang harus diharapkan saat memakan makanan favorit kita.
Meter portabel sangat mudah dioperasikan. Cukup celupkan probe ke dalam cairan apa pun yang ingin Anda uji dan periksa hasilnya di layar. Anda dapat memanfaatkan meter pH dan konduktivitas untuk menentukan pH dan konduktivitas kolam renang agar memastikan air aman, akuarium ikan agar menjaga kesehatan ikan, atau tanah untuk meningkatkan pertumbuhan vegetasi. Namun, kenyataan bahwa banyak orang dapat dengan mudah mengukur hal-hal ini membuatnya menjadi praktis.
Hak Cipta © Shanghai Labtech Co., Ltd. Hak-hak Kekayaan Intelektual Dilindungi